20 May 2024
Untuk saya pribadi jarak kerja saya dulu waktu di jakarta sekitar 20km, tergantung ke kantor yang mana.
Karena rumah saya di dekat stasiun Jurangmangu, ini merupakan kenikmatan dengan adanya KRL.
Selama kantor ada di sekitar stasiun radius 2-3km, mudah sekali untuk commuting.
Contoh: kantor di daerah pakubuwono, cukup naik KRL dari Jurangmangu, turun di Velbak, dan saya lanjutkan gowes dari stasiun ke kantor yang jarak hanya 1km. Kebetulan saya pribadi bukan org yang suka di setir atau di bonceng 1 on 1 dengan orang lain, ini pribadi saya saja, mungkin karena saya suka menyetir dan punya standard berbeda jika bereaksi di jalanan, jadi lebih was-was kalau di bonceng.
Bayangkan jika ada 1juta orang bersepeda ke kantor 1km tiap hari, PP berarti 2km, setiap hari saving 42gram/orang x 1juta = 42.000.000gram CO2 save, setara 42ton. Walaupun pembangkit listrik tenaga batubara setiap hari menghasilkan 80rb ton CO2 (988kg/MWh) tapi selayaknya semut membawa air membantu Nabi Ibrahim saat dibakar, setitik jarah pun usaha kita, akan ada amalnya dan sebuah pernyataan sikap, anda di sisi pembawa kebaikan bukan pembawa kerusakan.
Silahkan check strava saya untuk melihat dan mengingatkan saya tentang konsistensi tulisan saya dan apa yang tiap hari saya lakukan yaitu B2W.
MRT bisa full bike saat jam lengang atau kosong.
Dokumentasi naik KRL.
Sampai hari ini permasalahan jarak tempuh vs waktu selalu jadi hal yang cukup mengkhawatirkan di Jakarta, setiap pagi kita perlu untuk bergerak atau commuting dari rumah menuju tempat bekerja, variasi jarak sekarang semakin jauh, ada yang tinggal di Serang, Bogor, Padalarang semua menuju Jakarta tercinta, dengan jarak bisa dipastikan >60km. Luar biasa.
Untuk saya pribadi jarak kerja saya dulu waktu di jakarta sekitar 20km, tergantung ke kantor yang mana.
Karena rumah saya di dekat stasiun Jurangmangu, ini merupakan kenikmatan dengan adanya KRL.
Selama kantor ada di sekitar stasiun radius 2-3km, mudah sekali untuk commuting.
Contoh: kantor di daerah pakubuwono, cukup naik KRL dari Jurangmangu, turun di Velbak, dan saya lanjutkan gowes dari stasiun ke kantor yang jarak hanya 1km. Kebetulan saya pribadi bukan org yang suka di setir atau di bonceng 1 on 1 dengan orang lain, ini pribadi saya saja, mungkin karena saya suka menyetir dan punya standard berbeda jika bereaksi di jalanan, jadi lebih was-was kalau di bonceng.
Contoh lain, jika harus ke kantor rekanan di karet, path yang saya lakukan ada beberapa opsi
KRL - Jurangmangu menuju Velbak
Velbak ada 2 opsi, lanjut gowes saja dengan sepeda lipat atau naik ke TJ layang. (tergantung mood) tujuan halte CSW.
MRT CSW menuju benhil,
lanjut gowes ke lokasi kantor 1-2km.
Contoh lain kedua, menuju kantor rekanan di mampang (jalan yang terkenal macet)
KRL-Jurangmangu Velbak
TJ layang Velbak - Tendean (Transtv)
Lanjut gowes 1-2km.
Sebelumnya perkenalkan sepeda saya, United Trifold 16inch, tiga lipatan dengan easy rack / wheel yang memudahkan saat transisi dari gowes ke jalan kaki, tinggal di dorong, sangat cocok sekali untuk kehidupan urban. Kebetulan saya tifold generasi awal pertama, material masih Aluminum Alloy, sangat ringan sekali karena juga single speed, bukan 5s atau 7s yang hub belakang internal gear nya cukup berat.
Secara pribadi saya sangat merasa efisien, happy dan minim stress dengan kombinasi sepeda + public transport ini, saya sangat berharap public transport akan semakin masif dan semakin dalam jangkauan, jadi generasi penerus tidak bergantung dengan mobil dan motor lagi, seperti budaya bersepeda di Belanda.
Bersepeda ini sangat baik menurut saya
1. Meningkatkan kebugaran
2. Tidak pernah terjebak macet, karena boleh menggunakan trotoar bersama dengan pejalan kaki
3. Sepeda hampir tidak ada maintenance bulanan atau per km, minor lubrikan di rantai ya di rekomendasi kan, tapi kalaupun alfa dan rusak harga rantai sepeda paling berapa.
4. Cardio dan semacam kegel, ada manfaat untuk hubungan suami istri, bagus sekali.
5. Penghematan budget bulanan yang signifikan silahkan di hitung bensin atau ongkos taxi atau ojek online perhari yang di saving.
RULES & SARAN
1. Jika membawa sepeda, tidak usah memaksa masuk ke public transport yang sudah penuh sesak
2. Perhatikan rantai sepeda jangan mengotori orang lain.
3. Perhatikan jam yang diperbolehkan, untuk KRL hampir bebas, TJ itu diatas jam 8 pagi (diluar rush hour), MRT saat rush hour juga sepeda akan tidak di prioritaskan (intinya tenggang rasa saja)
4. Mengalah dan memperhatikan keselamatan, kita pesepeda tidak terjebak macet, jadi santai saja, ada macet tinggal masuk trotoar atau di panggul.
----------------------
Jangan lupa tiap kilometer bersepeda kita save potensi polusi yang bakal keluar sebesar 21gram CO2 (inipun dengan asumsi menggunakan kendaraan bermotor terawat) seandainya kendaraan bermotor anda tidak terawat, CO2 potensial save > 21gram.Bayangkan jika ada 1juta orang bersepeda ke kantor 1km tiap hari, PP berarti 2km, setiap hari saving 42gram/orang x 1juta = 42.000.000gram CO2 save, setara 42ton. Walaupun pembangkit listrik tenaga batubara setiap hari menghasilkan 80rb ton CO2 (988kg/MWh) tapi selayaknya semut membawa air membantu Nabi Ibrahim saat dibakar, setitik jarah pun usaha kita, akan ada amalnya dan sebuah pernyataan sikap, anda di sisi pembawa kebaikan bukan pembawa kerusakan.
Silahkan check strava saya untuk melihat dan mengingatkan saya tentang konsistensi tulisan saya dan apa yang tiap hari saya lakukan yaitu B2W.
-----------------
Aturan sepeda boleh naik ke trotoar, dan jalur sepeda boleh dipakai pejalan kaki.
Aturan sepeda boleh naik ke trotoar, dan jalur sepeda boleh dipakai pejalan kaki.
kutipan
Pasal 54 ayat 2 Fasilitas untuk sepeda sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) berupa lajur dan/atau jalur sepeda yang disediakan
secara khusus untuk pesepeda dan/atau dapat
digunakan bersama-sama dengan Pejalan Kaki.
Pasal 54 ayat 3 Fasilitas Pejalan Kaki sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) merupakan fasilitas yang disediakan secara khusus
untuk Pejalan Kaki dan/atau dapat digunakan bersamasama dengan pesepeda.
KRL dan folding dengan ukuran sbb;
Aturan main TJ, hanya bisa lipat di jam tertentu, jam 09.00-15.00 dan jam 20.00 - 22.00 (diluar rush hour).
dengan rules tidak boleh masuk di jam 6.30 - 09.00 (rush hour) dan tidak boleh di 16.30 - 19.00 (rush hour pulang).
Dokumentasi naik TJ menggunakan United Trifold.
Dokumentasi naik KRL.
Dokumentasi Polygon Strattos Roadbike 700c naik MRT.
Dokumentasi dibawa mission ke hotel hotel si united trifold, selalu dapat privilage sebagai sepeda lipat 3 buatan Indonesia.
Pengalaman bersepeda lintas provinsi menggunakan bis
road bike polygon strattos ke Lebak Bulus - Jogja (PP) naik executive.
Tambahan ternyata ada PP yang menyatakan sepeda itu boleh parkir di parkiran kendaraan bermotor
Jadi misal peseda di usir dari parkiran kendaraan bermotor bisa appeal dan menunjukkan PP ini. hayoooo.
Keselamatan pesepeda dan pejalan kaki lebih utama, jadi pengemudi kendaraan bermotor harus berhati-hati, terbukti saja tidak mengutamakan pesepeda atau pejalan kaki, penjara 2bulan atau denda 500rb, belum kalau sampai membuat cidera, bisa di bawa ke percobaan pembunuhan, melakukan tindakan tidak menyenangkan dan lain-lain, bisa didakwa pasal berlapis.
Komentar
Posting Komentar